sabun kelapa yang berfungsi membersihkan tubuh |
Ini keluhan sederhana. Ada kawan yang mengaku terbiasa menggunakan sabun berbahan dasar minyak kelapa selama tinggal di Indonesia, dan kulitnya tak bermasalah dengan sabun ini. Ketika berkunjung ke negeri empat musim, dan kebetulan di sana sedang musim gugur, kulitnya menjadi kering dengan sabun kelapa. Anehnya, ketika tiba di Indonesia kembali, kulitnya langsung menerima sabun kelapa dengan baik. Mengapa ini terjadi?
Perubahan musim, cuaca, dan ketinggian di mana kita hidup, memang berperan dalam kondisi kulit tubuh. Anda yang tinggal di tempat-tempat tinggi seperti lereng gunung, akan menghadapi kondisi ekstrim. Sinar matahari menyengat di siang hari, dan dingin menusuk di malam hari. Begitu pula jika tinggal di negeri empat musim. Mungkin di sana nyaris tak berkeringat, suhu lebih kering dan dingin. Sedang di Indonesia, terutama di kepulauan, suhu panas, keringat banyak keluar, kecuali Anda terkurung 24 jam di ruangan ber-AC.
Hal-hal di atas akan mempengaruhi kondisi kulit kita. Mereka yang tubuhnya banyak mengeluarkan keringat, cenderung bergerak, akan membutuhkan sabun yang fungsi utamanya membersihkan tubuh, menghilangkan daki. Itu sebabnya mereka akan cocok menggunakan sabun berbahan dasar minyak kelapa. Jika kita lihat sifat fisika dan kimia minyak kelapa sebagai bahan sabun, akan kita dapat :
komposisi kimia :
Chemical
Composition:
Palmitic:
9%
Stearic:
3%
Myristic:
19%
Oleic:
8%
Linoleic:
2%
Lauric:
48%
Sedang, sifat fisikanya sebagai sabun adalah :
Hardness: 79
Cleansing:
67
Conditioning:
10
Bubbly
Lather: 67
Creamy
Lather: 12
Itu sebabnya sabun berbahan minyak kelapa menjadi sabun pembersih namun kurang melembabkan. Sabun ini bersifat keras namun cepat habis dimakan air, banyak busanya. Mereka yang bepergian ke tempat tinggi atau ke negara empat musim, andai masih menggunakan sabun kelapa, hendaknya melengkapi diri dengan krim atau losyen pelembab kulit (baik wajah, bibir, maupun kulit yang lain) agar kulit tidak kering.